Dr. Ilfiandra, M.Pd, salah satu dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), hadir sebagai narasumber dalam acara Studium Generale yang diselenggarakan oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi di Gedung Cinema, FTIK UIN Bukittinggi. Acara yang berlangsung pada Selasa, 14 Mei 2024 ini bertajuk “Embracing Diversity: Culturally Responsive Approaches in Counseling”.
Dalam kesempatan ini, Dr. Ilfi memaparkan materi berjudul “Konseling Lintas Budaya: Beberapa Isu Kritis dan Relevansi dalam Konteks Indonesia”. Dr. Ilfi menekankan pentingnya menyediakan program konseling sekolah yang memerhatikan keragaman budaya. Kebutuhan mendesak untuk mengembangkan kompetensi multikultural dalam konseling secara berkelanjutan juga disoroti. Tujuannya adalah untuk memperkuat pengetahuan dan keterampilan konselor agar mampu menilai secara kritis dan akurat berbagai tantangan yang dihadapi dalam hubungan konseling.
Dr. Ilfi menyampaikan bahwa penguatan kompetensi multikultural sangat penting dalam konteks Indonesia yang memiliki keragaman budaya yang sangat kaya. Para peserta, terutama calon konselor, diajak untuk terus meningkatkan kompetensi mereka dalam menghadapi berbagai dinamika budaya yang ada di masyarakat. Acara ini dihadiri oleh sejumlah besar mahasiswa dan dosen dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Bukittinggi, yang sangat antusias dalam mengikuti materi yang disampaikan. Harapannya, melalui kegiatan ini, dapat memperkaya wawasan dan keterampilan mereka dalam bidang konseling yang lebih inklusif dan responsif terhadap keragaman budaya. Dengan adanya acara ini, diharapkan para mahasiswa dan dosen dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan serta tantangan yang ada dalam praktik konseling di Indonesia.