Program Studi Pascasarjana S2 BK UPI sukses menyelenggarakan kegiatan 1st Bandung International Conference on Guidance and Counseling (BICGC 2023). Acara berlangsung di Auditorium Lt. 10 Gedung FIP B (luring) dan melalui Zoom Meeting (daring) pada Selasa, 12 Desember 2023. Konferensi ini, yang merupakan bagian dari perayaan Dies Natalis ke-59 BK UPI, mengusung tema “Global Trends in Multicultural Guidance and Counseling for Student Wellness”. Dilaksanakannya konferensi ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi internasional di bidang Bimbingan dan Konseling sambil membahas aspek multikultural untuk kesejahteraan dan kesehatan psikologis siswa.
Sesuai jadwal, sesi pagi dimulai pukul 08.00 dengan pembukaan oleh MC, menyanyikan Indonesia Raya, doa, dan sambutan dari Kaprodi BK UPI, Prof. Dr. Ahmad Juntika Nurihsan. Prof. Juntika dalam sambutannya menekankan pentingnya kesejahteraan psikologis bagi masyarakat,serta peran BK dalam mendorong individu untuk mengoptimalkan potensinya dan mencapai keseimbangan dalam hidup. “Kesejahteraan psikologis ini penting bagi masyarakat, agar kita bisa mengoptimalkan potensi potensi kita dan menjadi manusia yang optimum. Sehingga kita merasa sehat kondisinya, serasi, selaras, dan seimbang antara kebutuhan individu dan tuntutan di sekitar kita,” ujarnya.
Sesi utama menampilkan Prof. Dr. Sunaryo Kartadinata, M. Pd., Duta Besar Indonesia untuk Uzbekistan dan Guru Besar di BK UPI. Dalam presentasinya, Prof. Naryo menyoroti pentingnya pendidikan damai dalam mempersiapkan siswa untuk dunia global melalui materi berjudul “Fostering Student Wellness Through Peace In A Multicultural Environment”. Prof. Naryo mengatakan, “Pada intinya pendidikan kedamaian adalah bagaimana menyiapkan siswa dalam dunia global secara khusus.”
Pembicara lain yang terkemuka yaitu Prof. Mary Ogechi Esere membahas materi berjudul “Psychological Support for Today’s Young People”. Prof. Mary merupakan seorang profesor di Department of Counsellor Education, University of Ilorin, Nigeria. Kemudian pembicara ketiga yaitu Prof. Timothy Sim yang merupakan Associate Professor di S R Nathan School of Human Development, Singapore University of Social Sciences. Prof. Tim membahas mengenai “Promoting Wellness in School Settings Using A Systemic Approach”. Pembicara keempat yaitu Dr. Sheila Marie G. Hocson, Presiden Philippine Guidance and Counseling Association (PGCA), membahas “Career Wellbeing in Student Context”. Sementara itu, Dr. Nor Zaiham Midawati, Asisten Professor University of Brunei Darussalam menyajikan “Self-Harm among Adolescents” sebagai penutup sesi.
Setelah diskusi yang menarik, konferensi dilanjutkan dengan sesi paralel. Sesi ini terbagi dalam lima ruangan berlokasi di gedung FIP B UPI lantai 7 serta satu ruangan virtual yang dapat dijangkau para penyaji dan peserta jarak jauh. Sesi parallel ini dilaksanakan untuk lebih mendalami dimensi-dimensi beragam dari bimbingan dan konseling berdasarkan hasil penelitian dalam bentuk artikel ilmiah yang dipresentasikan oleh para penyaji.
Kontributor:
Sabrina Tiara Putri Rahmani
S1 Bimbingan & Konseling FIP UPI